Libur Hari Raya, Bapas Nusakambangan Tetap Optimalkan Pelayanan

    Libur Hari Raya, Bapas Nusakambangan Tetap Optimalkan Pelayanan
    Libur Hari Raya, Bapas Nusakambangan Tetap Optimalkan Pelayanan

    CILACAP - Hari Libur nasional di hari Raya Idul fitri 1443 Hijriah, bagi masyarakat diseluruh dunia yang beragama Islam, dimana hari tersebut merupakan hari kemenangan bagi mereka yang sudah berhasil berpuasa selama sebulan lamanya.

    Namun, hal itu bukan menjadi halangan bagi pemasyarakatan, khususnya Balai Pemasyarakatan Nusakambangan, untuk dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Cilacap, Selasa (03/05/2022).

    Bapas Nusakambangan telah membuat jadwal piket sehingga kantor akan tetap dapat beroperasi dan memberikan layanan kepada yang membutuhkan. Pada pagi hari para pegawai yang telah mendapatkan piket pada hari Selasa berkumpul dan melakukan apel pagi. 

    Para pegawai yang melaksanakan piket tersebut antara lain, Dewi Agustina Wulansari, Mukson, Ega Yulianda, Awal Setiabudi, Bapak Anwar Munas, Joko Sutrisno dan Abdul Manan.

    Salah satu pegawai Bapas Nusakambangan Dewi Agustina Wulansari menyampaikan, Setelah apel pagi berakhir, para pegawai mulai melakukan ramah tamah di hari yang suci dan penuh berkah ini sambil bercengkerama.

    "Para pegawai juga menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan polisi dari Polsek Nusakambangan. Setelah ramah tamah selesai, para pegawai mulai kembali melakukan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing hingga selesai", Terangnya. 

    (N.SoN/***)

    Jawa tengah Cilacap
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Kalapas Pasir Putih Nusakambangan Melepas...

    Artikel Berikutnya

    Lapas Karanganyar Nusakambangan Juara 1...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Bakamla RI Berikan Pertolongan Medis ABK KM Lintas Samudra 2 di Perairan Natuna

    Ikuti Kami